Banyak orang yang berkata bahwa pekerjaan atau perjuangan yang paling menyenangkan yaitu hobi yang sanggup menghasilkan uang untuk pelakunya. Namun pertanyaan saya, bisakah pecinta hobi tersebut merubah sistemnya dari yang awalnya hanya untuk kesenangan sanggup jadi sebuah bisnis?

Saya punya 2 pengalaman dengan rekan bisnis dan saudara saya sendiri, pengalaman ini sangat berafiliasi bersahabat dengan apa yang saya tulis dalam artikel ini.
Yang pertama yaitu rekan bisnis saya yang terbilang cukup sukses mulai dari toko miliknya yang sekarang punya banyak pelanggan tetap, kemudian beliau masih bekerja di salah satu kantor besar, istrinya masih jualan dan belum usang ini beliau menyampaikan bahwa beliau sedang bekerja sama dengan tetangganya untuk memulai bisnis budidaya ikan lele.
Saya sangat terkejut mendengarnya alasannya yaitu saya tahu beliau tak punya skil untuk memelihara ikan lele dan yang menciptakan saya yakin bahwa bisnisnya sanggup berkembang yaitu alasannya yaitu beliau punya jiwa bisnis yang baik.
Ternyata sobat saya mengeluarkan banyak modal untuk membeli terpal, menyediakan lahan, membeli benih ikan lele dan menggaji tetangganya yang lebih paham dengan ikan untuk memelihara dan mengolah bisnisnya. Hasilnya hampir tiap 2 ahad sekali beliau sanggup panen ikan lele dengan laba yang tidak mengecewakan besar (tanpa harus bekerja keras alasannya yaitu beliau sudah menggaji orang lain untuk mengerjakannya).
Pengalaman kedua yaitu saudara saya sendiri yang sudah bertahun-tahun punya kolam ikan lele di belakang rumah, namun tak pernah saya mendengar beliau mendapat untung dari ikan lele yang dipeliharanya selama ini.
Dia ingin membeli benih ikan lele dan tak punya uang sehingga meminjam pada saya, namun sebelum saya berikan uang dukungan itu, saya tanya dulu apakah beliau punya konsep bisnis yang sanggup menandakan bahwa dengan memelihara lele sanggup menghasilkan keuntungan?
Bukannya menjelaskan pertanyaan saya, beliau malah murka alasannya yaitu beliau pikir saya enggan meminjamkan uang kepadanya, hahahaa.
Saya bertanya menyerupai itu alasannya yaitu selama ini beliau tak pernah untung jikalau memelihara lele, padahal beliau seharusnya lebih pengalaman dalam memelihara ikan lele ketimbang sobat saya. Nyatanya keahlian kalah dengan semangat dan jiwa bisnis seseorang.
Bisa anda bandingkan? Seorang yang tak punya talenta dan hobi dalam budidaya ikan lele sanggup mendapat laba yang banyak dalam waktu singkat, namun yang sudah bertahun-tahun memelihara ikan lele malah tak pernah mendapat untung.
Semua itu kembali kepada sistem bisnis yang mereka pegang dimana sobat saya mau mengeluarkan uang banyak namun sudah diperkirakan dan direncanakan ke depannya apakah akan untung, apakah prospek, apakah sanggup berkembang dan lain sebagainya. Sedangkan saudara saya yang tidak punya jiwa bisnis tetap saja menjalankan hobinya memelihara ika lele dimana kalau ikan itu besar dan sanggup dimakan maka sudah membuatnya senang, padahal beliau punya peluang untuk sukses di dalam hobinya itu.
Untuk sanggup mengubah hobi menjadi sebuah sumber penghasilan bukan hal yang gampang alasannya yaitu itu sama saja harus hijrah dari yang awalnya hanya kesenangan untuk dirubah jadi bisnis yang serius dan menghilangkan faktor kesenangan semata ketika menjalankan hobi.
Comments
Post a Comment